SPIRIT PUASA RAMADHAN, DEMOKRASI DAN PSU MORUT

Oleh : Sahran Raden ( Anggota KPU Provinsi Sulawesi Tengah)

Tulisan ini ditulis saat menunggu Mas Hasyim Asy’ari Anggota KPU RI, dalam kedatangannya di Bandara Maleo Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah Ahad, 18/4/2021. Kedatangan beliau dalam rangka melaksanakan supervisi pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang ( PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Morowali Utara Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi pada Senin, 19 April 2021. Kedatangan Mas Hasyim merupakan spirit atas kami sebagai penyelenggara pemilu wabilkhusus teman teman KPU Kabupaten Morowali Utara dalam melaksanakan proses PSU ini secara demokratis, berintegritas dan Taat hukum.

Pelaksanaan PSU Pasca Putusan MK di Kabupaten Morowali Utara yang pemungutan suaranya dilaksanakan pada tanggal 19 April dilaksanakan pada bulan Ramadhan dimana umat Muslim melaksanakan kewajiban Puasa. banyak manfaat dan hikmah puasa yang relevan dalam pelaksanaan konstestasi electoral dalam mewujudkan prinsip pemilihan yang umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Puasa mendidik hamba berlaku jujur. Kejujuran diyakni oleh semua ajaran agama sebagai suatu nilai kebaikan yang menjadi spirit bagi kemaslahatan umat dan masyarakat. Kejujuran itu amat mahal dalam kehidupan manusia. maka jujur diperlukan dalam membangun tatanan kehidupan yang lebih baik termasuk mengelola pemerintahan.

salah satu hikmah puasa ramadhan adalah mendidik manusia untuk berlaku jujur. salah satu hadits Nabi menyatakan bahwa : “Hendaklah kalian berlaku jujur, karena kejujuran itu akan membawa kepada kebaikan, dan kebaikan akan membimbing menuju surga seseorang yang selalu jujur dan mencari kejujuran akan ditulis oleh Allah sebagai orang yang shidiq (jujur). Dan jauhilah perilaku dusta, sebab dusta itu akan membawa kepada kejahatan, sedangkan kejahatan akan membawa ke neraka. Orang yang selalu berdusta dan mencari kedustaan akan ditulis oleh Allah sebagai pendusta”. (HR. Bukhari)”
Hadist ini memberikan pesan kepada kita akan nilai puasa yaitu mendidik mereka yang berpuasa untuk selalu berbuat jujur dalam kehidupannya. Ibadah puasa di bulan Ramadhan mempunyai banyak manfaat dan hikmah. Salah satunya dapat melatih kejujuran diri pribadi karena selama berpuasa seorang Muslim tidak boleh berbohong. ibadah puasa setiap bulan Ramadhan juga merupakan pembelajaran, salah satunya belajar jujur. Pembelajaran tersebut untuk diri pribadi masing-masing.
Salah satu rasionalitasnya, agar spirit dan nilai-nilai ibadah Ramadhan menafasi para pemangku kepentingan dalam berdemokrasi secara sungguh-sungguh, nyata dan bertanggung jawab. Nilai kejujuran ini selanjutnya, menjadi nilai spririt bagi pemangku kepentingan dalam pelaksanaan PSU di Morowali Utara.

Salah satu tantangan bagi. penyelenggaran pemilu atau pemilihan adalah menghadirkan nilai kejujuran bagi semua pihak dalam kontestasi electoral. Penyelenggara pemilu memastikan bahwa tata cara, prosedur dan mekanisme pemilu dan pemilihan sesuai dengan prinsip pemilu yang jujur dan adil.

Dalam konteks PSU Di Morowali Utara maka semua pihak harus menjadikan sikap jujur sebagai instumen kunci atas penyelenggaran pemilihan. Penyelenggara Pemilu memberikan pelayanan kepada pemilih untuk dengan mudah menggunakan hak konstitusionalnya. Peserta pemilihan dalam hal ini Pasangan calon dan Tim juga jujur untuk menjaga bersama kemurnian suara PSU tanpa melakukan kampanye terselubung atau mempengaruhi pilihan pemilih. Warga atau pemilih benar benar menjaga kedaulatan suaranya dengan baik dalam menentukan pemimpin Morowali Utara.

sebagaimana amar putusan Mahkamah Konstitusi untuk melaksanakan PSU di dua TPS yakni TPS 1 desa Peboa dan TPS 1 Desa Menyoe dan Pemungutan Suara bagi karyawan PT Ana dengan mendirikan TPS khusus dan menyusun DPT Khusus PT Ana. KPU Kabupaten Morowali dengan disupervisi oleh KPU Provinsi Sulawesi Tengah, melakukan pencermatan terhadap DPT, DPPh dan DPTb sesuai PKPU 18 tahun 2020 tentang pemungutan dan penghitungan suara.

Penyelenggara pilkada juga telah memastikan terhadap validitas Data Pemilih Khusus untuk Karyawan PT Ana sebagai tindak lanjut putusan MK dengan membuat TPS khusus dan DPT khusus bagi karyawan PT Ana yang belum memilih pada 9 Desember 2020 baik yang sudah terdaftar dalam DPT dan belum memilih serta pemilih yang belum terdaftar dalam DPT sepanjang memenuhi syarat dan belum memilih pada 9 Desember 2020.

Spirit dan pesan Ramadhan sangat relevan untuk mencegah masih maraknya berbagai problem, pelanggaran, serta dugaan kejahatan dan kecurangan Pemilu. Kejahatan Pemilu berupa politik uang selama masa kampanye Pemilu atau menjelang hari pemungutan suara ( fraud election) atau vote buying merefer pada pandangan dijelaskannya, bahwa penyebab terjadinya tindakan kecurangan Pemilu berkorelasi dengan upaya melindungi kepentingan ekonomi; tingginya tingkat persaingan politik; lemahnya tradisi warga terlibat dalam aktivitas kolektif, lemahnya civil society organizations, dan sebagainya.

Kejahatan pemilu juga berkembang dalam bentuk wacana atau narasi provokasi, ujaran kebencian, penyebaran hoaks dan sebagainya, terutama yang terjadi dan viral di media sosial. Tidak jarang ditingkahi dengan berbagai aksi dan tindakan yang mengarah kepada destruktif, anarkis dan bahkan ditengarai sudah masuk dalam ranah makar. Terlepas dari siapa dan kelompok mana pelakunya, wacana dan aksi kekerasan politik harus dikutuk karena tidak sesuai dengan peradaban demokrasi yang hendak ditegakkan di Indonesia.

Spirit Kejujuran
kejujuran juga teraplikasi dalam nilai hikmah ibadah puasa sehingga dapat berdampak dalam semua aspek kehidupan termasuk dalam berdemokrasi.

Saat ini kita semua warga bangsa dalam suasana bulan suci Ramadhan, di mana seluruh umat islam berkewajiban untuk menjalankan puasa selama sebulan penuh, dengan tujuan supaya menjadi pribadi Muslim yang bertakwa. Takwa dalam arti puasa dapat dipahami sebagai sarana untuk menjadi pribadi yang sabar, ikhlas, totalitas beribadah kepada Allah.

Ramadhan juga diisi dengan semarak sholat berjamah di masjid sebagai simbol persatuan masyarakat yanh diikat dalam satu jamaah. Biasanya sulit sekali melaksanakan sholat berjamaah di waktu subuh. Tapi saat bulan Ramadhan dengan penuh kesadaran dan kejujuran, orang-orang pergi ke masjid untuk sembahyang berjamaah. Puasa juga begitu, ketika dia puasa dia sadar sedang puasa, saya juga harus jujur karena sedang puasa supaya puasanya tidak batal, jadi itu membuat kesadaran.
Hikmah dari puasa di bulan Ramadhan tahun ini untuk masyarakat di Kabupaten Morowali Utara tampaknya menemukan momentumnya di tengah pelaksanaan Pemungutam Suara Ulang di empat TPS. Maka perlu bagi kita untuk menemukan hal penting dalam realitas kehidupan demokrasi yakni dengan mengedapankan aspek-aspek etika ke-Tuhan-an yang terkandung dalam bulan Ramadhan, yang mayoritas diyakini oleh warga Muslim. Apalagi nilai-nilai bulan Ramadhan berbasis keyakinan sesuai dengan sifat, watak, dan karakter dasar bangsa di Nusantara ini. Salah satu nilai yang begitu penting kita ungkap adalah sikap aktualisasi kejujuran dan sabar dari berpuasa di bulan Ramadhan, dalam berdemokrasi.

Pos terkait