Donggala, JaripedeNews.com – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Sindue, melantik 13 orang Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) di Gedung SKB Mapande, Desa Toaya Vunta, Selasa (17/03/2020).
Prosesi pelantikan pengawas tingkat desa kelurahan pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2020 dimulai jam 10 dan berlangsung khidmat diawali pengambilan sumpah dan janji.
“Saya ingatkan bahwa sumpah dan janji yang saudara saudara ucapkan mengandung tanggung jawab terhadap bangsa dan negara Republik Indonesia”, ucap Ketua Panwaslu Sindue, Moh.Okto, S.H.
Dalam sambutannya, Okto juga berpesan agar PKD selalu membangun komunikasi dengan pemerintah Desa. “Kami berharap PKD selalu berkoordinasi dengan pemerintah desa guna menjaga netralitas aparat desa. Selain itu juga melakukan pencegahan terhadap dugaan pelanggaran di desa yang bapak-bapak awasi,” ujarnya.
Anggota Bawaslu Donggala, Moh.Fikri, S.H yang hadir pada kesempatan itu mengatakan dalam sambutannya, PKD harus menjaga integritas dan netralitas dalam bekerja.
“PKD harus bisa menjaga integritas dan netralitas dalam bekerja. PKD juga harus terus berkomunikasi dengan pimpinan di kecamatan dalam mengambil tindakan. Berjalan sesuai koridor dan berpedoman pada peraturan perundang-undangan serta melaksanakan pengawasan partisipatif bersama masyarakat,” ujarnya.
Turut hadir dalam pelantikan itu, Camat Sindue, PPK dan rohaniawan. Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan bimbingan teknis tentang memaksimalkan fungsi pengawasan, tugas wewenang dan kewajiban PKD serta penguatan kelembagaan. (***)